PDM Kota Batam - Persyarikatan Muhammadiyah

foto: batamekbiz.com

Dailykepri.com, – Batam. Melaksanakan Berbuka Puasa Bersama yang langsung di Pimpin oleh Daerah Muhammadiyah Kota Batam yang mengundang seluruh Jajaran Pimpinan mulai dari PCM, PRM, Majelis – Majelis, Lembaga, Kepala Sekolah (TK ABA, SD, SMP, SMA & SMK), Rektor STIKOM Muhammadiyah & Pimpinan ORTOM (Aisyiah, Pemuda Muhammadiyah, Tapak Suci, NA, IMM & IPM) se-Kota Batam.

Dalam Pertemuan Buka Puasa kali ini sebagai Ketua Pelaksana Widiyono Agung S,ST (Bendahara PDM) mengudang seluruh lembaga dijajaran PDM Kota Batam yang dihadiri sekitar 200 Pengurus Inti, dimulai acara dari jam 17.00 mulai acara Pembukaan, Sambutan Ketua PDM Bpk H. Ir. Emtizar Karyan, buka dg Ta’jil, Sholat Magrib berjamaah, Makan, Tausiah Ust Andi Gunawan, menampung ide2 u kemajuan organisasi hingga Sholat Isya dan sholat Terawih Berjamaah.

Pada awal pembukaan, Ketua Pelaksana juga mengumumkan bahwa keberadaan Masjid Prof. HAMKA yg lantai 2-nya baru Romadhon ini bisa dipakai untuk Terawih, sehingga masih membutuhkan dana yang cukup banyak untuk menyelesaikannya, sekarang dibuka lelang dinding Masjid per m2 adalah Rp. 250.000.000, siapapun boleh berpartisipasi untuk membangun investasi rumah Allah SWT apalagi saat ini berada dibulan penuh berkah, yang dapat ditransfer di Bank BTN Syariah an. LAZISMU QQ. MASJID norek, :….

Dalam sambutannya Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Batam meminta kepada seluruh Pimpinan disetiap jajaran untuk meningkatkan Kuantitas & Kualitas Internal agar fokus pada Kaderisasi di Muhammadiyah, serta menghimbau kepada semuanya agar turut aktif dalam menggerakkan roda organisasi di internal Muhammadiyah itu sendiri. Jika 28 lembaga Muhammadiyah berjalan semua, maka sangat semua masalah keumatan di Kota Batam InsyaAllah bisa diselesaikan.

Terkait kasus yang saat ini terjadi pada Mantan Ketua Muhammadiyah Prof. Dr. H. Amien Rais dengan tegas Emtizar Karyan mengatakan bahwa Muhammadiyah Batam juga turut mengawal & memantau kasus tersebut, dimana KPK dengan sepihaknya mengatakan beliau seolah-olah terlibat dalam kasus alkes tahun 2007, yang mana hal ini terindikasi diduga ada unsur pembunuhan karakter karena sosok Ayahanda Amin Rais sangat aktif terlibat aksi 414 dan 212, bahkan secara terang – terangan beliau menantang Menko Luhut Binsar Panjaitan untuk adu konsep tentang proyek 9 naga yaitu reklamasi di DKI Jakarta.

Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Batam juga turut serta dalam mengawal kasus tersebut melalui Instruksi DPP IMM (Kakanda Taufan Revolusi Putrev Kerompot) agar IMM Batam turut mengawal kasus tersebut, dan bila dibutuhkan IMM Batam akan berangkat ke Jakarta untuk bergabung menduduki kantor KPK apabila Ayahanda Amien Rais salah satu pendiri IMM tersebut tidak terbukti bersalah, tutup Ketua Umum IMM Batam Ryan Arif Adhyatma. (Rian)

sumber: dailykepri.com

Kategori: Berita Muhammadiyah Daerah

• 2017